
Kabupaten Bandung, 12 Juni 2025 —
Di tengah upaya memperkuat layanan kesehatan masyarakat Jawa Barat, pembangunan Gedung F RSUD Al-Ihsan yang sempat terhenti sejak 2019 akhirnya akan kembali dilanjutkan. Kepastian ini disampaikan dalam kunjungan kerja Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Setda Provinsi Jawa Barat, Aris Budiman, bersama jajaran, ke RSUD Al-Ihsan, Kabupaten Bandung, Kamis (12/6). Agenda kunjungan meliputi diskusi teknis dan peninjauan lapangan untuk memastikan kesiapan pembangunan lanjutan.
Pembangunan Gedung F yang berlokasi di antara dua gedung eksisting menjadi tantangan tersendiri secara teknis. Selain harus melakukan penguatan struktur bangunan lama, proyek ini juga mencakup penggantian total instalasi mekanikal, elektrikal, dan plumbing (MEP) yang telah dinilai tidak layak.
Dokumen perencanaan (DED) proyek telah direvisi pada 2024 dengan beberapa penyesuaian penting, antara lain penambahan lift, tangga darurat, serta modul kamar rawat inap yang kini mengikuti standar Permenkes No. 40 Tahun 2022. Proyek ini dianggarkan sebesar Rp34,9 miliar dan akan dilaksanakan dengan skema e-purchasing melalui katalog elektronik, sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 46 Tahun 2025, menggantikan sistem tender yang sebelumnya tercantum dalam Rencana Umum Pengadaan (RUP).
Sebagai bagian dari tahapan teknis, hasil pengujian struktur oleh tim GSI akan dijadikan acuan penting dalam dokumen tender. Hal ini bertujuan untuk memastikan penyedia jasa memiliki pemahaman teknis yang memadai terhadap kondisi eksisting gedung.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga menekankan pentingnya penggunaan produk dalam negeri dan penertiban administrasi aset, termasuk penghapusan instalasi lama yang sudah tidak dimanfaatkan. Upaya ini merupakan bagian dari komitmen terhadap transparansi, efisiensi, dan keberlanjutan dalam pengelolaan belanja pemerintah.
Selain Gedung F, RSUD Al-Ihsan juga tengah mempersiapkan pembangunan ruang kedokteran nuklir, yang rencananya akan melalui mekanisme pengadaan serupa menggunakan katalog elektronik versi 5.
Penulis: Jeshika